PIXEL

Ini Yang Soda Lakukan Untuk Tubuh Anda



Semua orang menyukai minuman bersoda, manis, kadang, dan ada rasa buah-buahan juga didalamnya. Bagi yang tinggal di kota-kota yang punya suhu cukup panas seperti di Jakarta, Surabaya, Semarang, Pontianak, minum-minuman bersoda di siang hari tentu jadi kenikmatan tiada tara. Ya, kami tahu perasaan anda karena kami juga pernah seperti itu sebelum mengetahui fakta ini.
            Minuman dengan rasa manis ini memiliki berbagai bahaya terkait dengan kesehatan tubuh namun sangat jarang sekali diperhatikan oleh konsumen. Kami tahu juga kok bagi yang mengatakan “saya sedang diet” mengubah minuman bersodanya menjadi “Diet Coke”. 
Faktanya, justru konsumen terbuai dengan rasa dan kesegaran sesaat dari minuman bersoda. Efeknya konsumen menjadi ketagihan untuk terus mengkonsumsinya setiap hari. Seandainya saja ketagihan ini adalah ketagihan olahraga atau whey protein tentu kami tidak repot membuat artikel-artikel.
            Dalam rangka untuk mendukung hidup yang lebih sehat, fitnestips akan memberikan ulasan bahaya yang harus dipahami dari minuman bersoda.

Memicu diabetes
Kadar gula didalam sebuah minuman bersoda itu sangat - sangat tinggi. Sayangnya, kebanyakan konsumen hanya mengetahui namun jarang yang memahami kandungan gula yang tinggi pada minuman bersoda ini. Mereka lebih melihat gula sebagai bahan yang memberi rasa enak pada minuman.
Konsumsi gula yang berlebihan dari minuman bersoda akan memicu penyakit diabetes dalam tubuh, di mana kadar gula dalam darah meningkat pesat akibat insulin sudah tidak mampu lagi mengikat gula menjadi glikogen. Bahayanya lagi, diabetes dapat memicu penyakit berbahaya yang lain seperti stroke.
Dikutip dari dokita.co, sebuah hasil penelitian yang dilakukan oleh American Diabetes Association menunjukkan bahwa wanita yang mengkonsumsi lebih dari satu kaleng minuman bersoda dalam sehari memiliki resiko terkena diabetes tipe 2 dalam kurun waktu empat tahun, daripada wanita yang sama sekali tidak mengkonsumsi minuman bersoda.

Meningkatkan risiko obesitas
      Minuman bersoda memiliki nilai kalori yang tinggi. Apabila dikonsumsi setiap hari, minuman bersoda dapat meningkatkan risiko seseorang menderita obesitas karena kalori yang berlebihan justru akan disimpan oleh tubuh dalam bentuk lemak.
Masih menurut dokita.co, penelitian yang dipublikasikan pada The Journal of Clinical Endocrinology and Metabolism mengungkapkan bahwa minuman bersoda menggunakan gula fruktosa dengan konsentrasi tinggi. Gula yang biasa ditemukan pada buah-buahan ini, apabila dikonsumsi dalam jumlah banyak dapat merangsang respon hormonal di dalam tubuh sehingga memicu naiknya berat badan. Menurut penelitan dari Marion Nestle, seorang professor di New York University, menunjukkan bahwa anak-anak yang mengkonsumsi 1000-2000 kalori perhari dari minuman bersoda dapat menjadi obesitas.

Berisiko terhadap ginjal
Ginjal berfungsi sebagai penyaring darah kotor dan dibuang dalam bentuk urin. Ginjal menjadikan darah tetap bisa berfungsi dengan baik untuk mengangkut oksigen dan nutrisi ke berbagai bagian tubuh. Apabila tidak bisa berfungsi dengan normal, maka darah dalam tubuh akan berisi dengan racun yang tidak dapat dibuang dan membuat seluruh sistem tubuh menjadi terganggu.
Penting untuk Anda ketahui bahwa mengkonsumsi 2 kaleng minuman bersoda dalam sehari dapat memicu kerusakan pada ginjal. Penelitian yang dilakukan oleh tim peneliti dari University of Japan menemukan protein yang lebih banyak dalam urin karyawan yang mengkonsumsi 2 kaleng minuman bersoda dalam sehari. Kandungan protein dalam urin yang lebih banyak ini menunjukkan adanya tanda-tanda mulai muncul kerusakan ginjal.

Menurunkan kesehatan tulang
Tulang adalah salah satu komponen penting bagi tubuh seseorang. Tulang berfungsi sebagai salah satu bagian dari organ rangka gerak yang membuat Anda dapat melakukan aktivitas dengan mudah dan nyaman. Selain itu, tulang bermanfaat untuk melindungi organ-organ tubuh vital di bagian dalam. Oleh karena itu, kesehatan tulang harus dijaga dengan baik.
Sayangnya, masih jarang orang yang tahu bahwa mengkonsumsi minuman bersoda dapat menurunkan kesehatan tulang. Dr Lawrence Raisz, seorang Direktur Pusat Osteoporosis di Universitas Connecticut mengatakan bahwa mengkonsumsi minuman bersoda dapat memicu turunnya kesehatan tulang. Kondisi ini disebabkan karena minuman bersoda tidak mengandung kalsium dan vitamin D yang dibutuhkan oleh tulang. Soda justru mengandung zat phosporic acid yang dapat menghalangi pembentukan kalsium pada tulang sehingga menjadi salah satu pemicu osteoporosis.
Jadi bagi Anda yang ingin mendapatkan tubuh sehat, minuman bersoda sebaiknya dihindari untuk dikonsumsi. Tanpa mengkonsumsi minuman bersoda, asupan gula dan kalori pada tubuh tidak akan berlebihan serta metabolisme tetap berjalan dengan normal.

Referensi
Silviani. 2014. Bahaya Minuman Bersoda. Diakses dari  http://dokita.co/blog/bahaya-minuman-bersoda/

Nurul Fauziah. 2014. Bahaya Minuman Bersoda Bagi Tubuh. Diakses dari  http://kesehatan.kompasiana.com/medis/2014/01/07/bahaya-minuman-bersoda-bagi-tubuh-623046.html









Tidak ada komentar:

Posting Komentar