Sering kami menemukan orang-orang yang
diet untuk membakar lemak dengan mengatur berbagai makanan yang mereka
konsumsi. Lebih jauh lagi, ada orang-orang yang melakukan diet sampai kelaparan
karena obsesi mereka untuk membakar lebih banyak lemak. Bisa dibayangkan kan
bagaimana tubuh jika kelaparan. Lemas, susah konsentrasi, dan mengganggu dalam
beraktivitas.
Program bakar lemak saling berhubungan
erat dengan makanan. Apa yang kita makan dan kebiasaan makan akan mempengaruhi
program bakar lemak yang dijalankan. Tetapi minimnya pengetahuan dan pengalaman
dapat menimbulkan berbagai kesalahan
pada program bakar lemak yang dilakukan. Kesalahan ini jarang disadari karena
sekilas sudah sejalan untuk membakar lemak. Akibatnya lemak pada tubuh tidak
berkurang, tetapi malah meningkat.
Untuk Anda yang ingin membakar lemak
dengan lebih maksimal, kali ini fitnestips akan mengulas 4 kesalahan yang harus
dihindari pada saat menjalani program bakar lemak.
1.
Mengkonsumsi Makanan Fat Free
Sudah menjadi budaya baru bahwa orang-orang
yang ingin membakar lemak suka untuk mengkonsumsi makanan fat free. Mereka
beranggapan bahwa makanan fat free adalah jawaban dari impian mereka.
Faktanya, makanan fat free justru bisa
menghambat program bakar lemak yang dijalani.
Makanan tanpa lemak sebenarnya
kehilangan beberapa rasa dari makanan tersebut. Hasilnya, si produsen makanan
menggunakan berbagai bahan tambahan lain untuk menciptakan rasa yang lebih baik
pada makanan fat free. Mereka bisa menggunakan bahan-bahan seperti gula dan perasa
buatan. Bahan-bahan tersebut jika dikonsumsi secara terus-menerus dan
berlebihan justru akan menimbulkan timbunan kalori dan dapat memicu timbunan
lemak pada tubuh.
Jadi sia-sia saja kan Anda mengeluarkan
uang untuk makanan bebas lemak.
2.
Tidak Cukup Makan
Secara logika, seseorang yang ingin
mengurangi jumlah lemak dalam tubuh akan mengurangi porsi makan untuk memangkas
jumlah kalori yang dikonsumsi.
Tetapi jika Anda ingin mengurangi
jumlah lemak dengan mengurangi konsumsi kalori secara berlebihan, itu justru
menjadi sebuah kesalahan. Mengurangi kalori secara berlebihan dengan tidak
cukup makan akan membahayakan metabolisme tubuh. Hal ini dikarenakan tubuh
membutuhkan kalori minimal untuk bahan bakar saat melakukan berbagai aktivitas.
Apabila kekurangan kalori, tubuh akan memecah kalori dari berbagai bagian tubuh
yang lain.
Solusinya, Anda tetap harus
mengkonsumsi makanan untuk memenuhi asupan nutrisi bagi tubuh. Diet protein
tinggi dapat menjadi pilihan karena protein memberikan rasa kenyang yang berkualitas
dan menjadi bahan bakar yang baik bagi otot untuk beraktivitas.
3.
Mengabaikan Sinyal Dari Tubuh
Pada masyarakat umum, usaha untuk
membakar lemak sering diiringi dengan mengkonsumsi makanan dalam jumlah
tertentu pada setiap selang waktu yang telah ditentukan. Tidak jarang kan Anda
menemukan saudara atau teman-teman disekitar yang mengkonsumsi makanan sebesar
300 kalori tiap jam. Ini bisa menjadi cara yang bagus untuk mengendalikan apa
yang kita konsumsi, tetapi strategi ini bisa juga justru menimbulkan timbunan
kalori pada tubuh.
Percaya atau tidak, tubuh kita memiliki
hormon yang bekerja untuk memberitahu kapan kita lapar dan kapan kita harus
berhenti makan. Tugas kita adalah tetap memperhatikan sinyal tersebut meskipun
telah menentukan jadwal dan porsi makanan. Apabila sinyal tersebut diabaikan, maka yang terjadi adalah kita
terjebak pada zona nyaman dimana terus mengkonsumsi makanan padahal tubuh telah
memberikan sinyal untuk berhenti makan. Akibatnya sering terjadi seseorang
sudah mengatur pola makan tetapi timbunan lemak tetap banyak.
4.
Bebas Makan Di Akhir Pekan
Tidak sedikit kami menemui orang-orang
yang sibuk berpuasa di hari-hari kerja untuk mengendalikan asupan kalori mereka
dan mengumbar nafsu makan di akhir pekan sebagai ajang balas dendam.
Kebiasaan ini tidak hanya memperlambat,
tetapi juga bisa menghentikan program bakar lemak yang dilakukan. Mengumbar
nafsu makan di akhir pekan akan menghasilkan bom kalori bagi tubuh Anda.
Bahayanya lagi apabila mengkonsumsi minuman bersoda dan junk food karena
memiliki kandungan kalori yang sangat tinggi pada setiap porsinya.
Hasilnya pada satu sisi Anda puas balas
dendam dengan mengkonsumsi berbagai makanan,
pada sisi lain justru muncul timbunan lemak baru pada tubuh.
Nah, apa yang selama ini kita anggap
benar bisa saja menjadi kesalahan yang menghambat program bakar lemak. Yang
penting tetap berusaha untuk mengendalikan apa yang masuk ke dalam tubuh sesuai
dengan kebutuhan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar